• Breaking News

    iklan

    Sabtu, 09 November 2013

    IBU MENYUSUI (GIZI IBU MENYUSUI,POSISI YANG BENAR SAAT MENYUSUI,DAN PENTINGNYA ASI)



    IBU MENYUSUI
    (GIZI IBU MENYUSUI,POSISI YANG BENAR SAAT MENYUSUI,DAN PENTINGNYA ASI)

    • Pentingnya Gizi Sewaktu Menyusui
    Untuk menjaga agar ibu tetap sehat dan produksi ASI cukup, maka ibu harus memperhatikan makanan ibu setiap hari.Sebagaimana ibu ketahui ASI merupakan makanan bayi terbaik sampai umur 2 tahun. Kecuali itu menyusui berarti :
    • lebih praktis.
    • lebih murah.
    • lebih bersih dan sehat.
    • melindungi bayi dari penyakit infeksi.
    • membina kasih sayang antara ibu dan bayi.

    • Kebutuhan Zat Gizi Ibu Menyusui
    Sudah jelas bahwa seorang ibu menyusui memerlukan zat gizi lebih banyak dibanding sewaktu tidak menyusui. Tambahan zat gizi yang dianjurkan untuk ibu menyusui adalah sebagai berikut :
    • 825 kilokalori
    • 25 gram protein
    • 500 miligram zat besi
    • 2500 satuan internasional vitamin A
    • 0,4 miligram vitamin B1
    • 30 miligram vitamin C

    • Bahan makanan yang menjadi sumber zat gizi
    Banyak ragam bahan makanan di sekitar kita yang dapat menjadi sumber zat gizi. Contoh sumber kalori yang dianjurkan :
    • Bahan makanan yang mengandung banyak hidrat arang/karbohidrat :
    • Beras Mie
    • Ketela Kentang
    • Jagung Minyak
    • Gandum
    • Bahan makanan yang mengandung banyak protein :
      Protein hewani : susu daging, telur ikan
      Protein nabati : kacang-kacangan,tempe,tahu
    • Bahan makanan yang mengandung banyak zat kapur :
    • Susu
    • Sayuran hijau
    • Teri kering
    • Kacang-kacangan
      • Bahan makanan yang mengandung banyak zat besi :
    • Hati
    • Kuning telur
    • Kacang-kacangan
    • Daging
    • Sayuran hijau (bayam,daun ketela,dll)
      • Bahan makanan yang mengandung banyak vitamin A :
    • Kuning telur
    • Minyak ikan
    • Hati
    • Susu
    • Sayuran hijau 
    • Buah-buahan kuning
      Kecuali itu sayuran dan buah-buahan pada umumnya mengandung vitamin dan mineral terutama dalam bentuk segar.

    • Susunan Makanan yang Dianjurkan Selama Menyusui.
      Susunan makanan yang dianjurkan adalah yang memenuhi persyaratan gizi baik. Adapun jumlah makanan yang dianjurkan sebagai berikut (untuk sehari) :
    • Beras 500 gram (3 ½ gelas nasi
    • Daging 75 gram (1 ½ potong sedang)
    • Tempe 125 gram (2-3 potong sedang)
    • Sayuran 300 gram (3 gelas sayur)
    • Pepaya 200 gram (2 potong sedang)
    • Susu 200 cc (1 gelas)
    • Jenis makanan ini dapat diganti dengan jenis makanan lain yang sama nilai gizinya sesuai dengan selera ibu, misalnya :
    • beras dapat diganti dengan roti, mie, kentang, atau tepung-tepungan lain.
    • daging dapat diganti dengan ikan, ayam, telur, dsb.

    • Bahan makanan yang dapat merangsang ASI
      Contoh beberapa jenis makanan yang dapat merangsang ASI :
      - Bayam Kedelai
      - Daun singkong ,Pepaya
      - Daun katuk, Mangga
      - Daun papaya, Jeruk
      - Kacang tanah, Pisang
      - Kacang merah ,Jambu air
      - Kacang hijau

    • Posisi-Posisi Yang  Baik dan Benar Saat Menyusui
    • The cradle.
    Posisi ini sangat baik untuk bayi yang baru lahir. Bagaimana caranya? Pastikan punggung Anda benar-benar mendukung untuk posisi ini.Jaga bayi di perut Anda, sampai kulitnya dan kulit Anda saling bersentuhan.Biarkan tubuhnya menghadap ke arah Anda, dan letakkan kepalanya pada siku Anda.
    • The cross cradle hold. Satu lengan mendukung tubuh bayi dan yang lain mendukung kepala, mirip dengan posisi dudukan tetapi Anda akan memiliki kontrol lebih besar atas kepala bayi. Posisi menyusui ini bagus untuk bayi prematur atau ibu dengan puting payudara kecil.
    • The football hold.Caranya, pegang bayi di samping Anda dengan kaki di belakang Anda dan bayi terselip di bawah lengan Anda, seolah-olah Anda sedang memegang bola kaki.Ini adalah posisi terbaik untuk ibu yang melahirkan dengan operasi caesar atau untuk ibu-ibu dengan payudara besar.Tapi, Anda butuh bantal untuk menopang bayi.
    • Saddle hold.Ini merupakan cara yang menyenangkan untuk menyusui dalam posisi duduk.Ini juga bekerja dengan baik jika bayi Anda memiliki pilek atau sakit telinga.Caranya, bayi Anda duduk tegak dengan kaki mengangkangi Anda sendiri.
    • The lying position. Menyusui dengan berbaring akan memberi Anda lebih banyak kesempatan untuk bersantai dan juga untuk tidur lebih banyak pada malam hari. Anda bisa tidur saat bayi menyusu.Dukung punggung dan kepala bayi dengan bantal.Pastikan bahwa perut bayi menyentuh Anda.
    Pada intinya tata laksana memposisikan bayi dalam proses menyusui adalah dengan membiarkan kepala bayi terletak pada pertengahan lengan bawah atau pergelangan tangan ibu, bukan pada siku ibu. Lalu ibu memegang bagian belakang atau bahu bayi.Hadapkan seluruh badan bayi pada ibu.Selalu usahakan bayi datang dari arah bawah, sehingga dagu bayi merupakan bagian yang pertama kali menempel pada payudara ibu.Pastikan bahwa dada bayi melekat pada dada ibu dan hidung bayi menjahui payudara.Hal ini agar bayi mudah bernafas.Selain itu pun harus menghindari ketegangan pada bahu dan lengannya.Posisi yang kurang tepat disebabkan karena kepala bayi terletak di siku.Hal ini Membuat bayi jadi menunduk saat menyusui.Lalu badan bayi tidak menghadap badan ibu, tetapi hanya kepalanya saja.Dimana leher bayi jadi ketarik kesamping. Hal itu akan menyulitkan bayi atau menelan ASI. Artinya bagaimanapun posisi ibu menyusui hal yang perlu diperhatikan adalah, ibu dan bayi dalam keadaan nyaman, biasanya dengan memperhatikan 4 butir kunci, yaitu :
    • Kepala dan badan bayi satu garis lurus,
    • Wajah bayi menghadap pada payudara,
    • Bayi didepak dekat dengan badan ibu dan,
    • Bayi kecil sebaiknya ditopang seluruh badannya bukan hanya kepalanya saja.

    • Teknik Menyanggah Payudara
    Pada saat anda menyanggah bayi anda pada salah satu posisi menyusui diatas, anda juga perlu menyanggah payudara anda dengan tangan anda yang bebas. Menyanggah payudara akan memindahkan berat payudara ibu dari dagu bayi sehingga bayi lebih dapat menyususi dengan baik dan efektif. Genggaman “C” – Lihat kembali ilustrasi posisi dekap” diatas dan perhatikan gambar disamping ini.Sanggah payudara anda dengan posisi ibu jari di bagian atas tepat di belakan aerola (kulit gelap di sekitar puting) dan jari lainnya di bagian bawah payudara. Posisikan jari-jari tersebut tepat di belakang mulut bayi .Genggaman ini dapat digunakan dan membantu pada saat menyusui baik untuk posisi mencekram/sepak bola maupun posisi dekapan. Genggaman “U” Letakkan jari jari anda pada posisi paralel/sejajar pada rusuk di bawah payudara, jari telunjuk anda berada disekeliling bawah payudara.Jatuhkan siku anda sehingga paudara sepenuhnya tersanggah diantara ibu jari dan jari telunjuk.Ibu jari berada di bagian luar payudara sedangkan ibu jari di dalam daerah payudara.Genggaman ini dapat digunakan dan membantu pada saat menyusui dengan posisi dekapan ataupun posisi dekapan-silang.
    Benarkah Posisi Menyusu Bayi Saya ?
    Pada saat akan menyusui, dekatkan atau tempelkan puting anda pada bibir bawah bayi. Hal ini mebantu untuk membujuk bayi mau membuka lebar mulutnya (seperti sedang menguap) untuk Pelan-pelan posisikan puting anda ke dalam mulut bayi ke arah langit-langit mulutnya, kemudian dekatkan bayi ke anda dengan posisi dagu menempel.
    Tanda-tanda bayi pada posisi menyusui yang benar :
    • Hidung bayi anda hampir menyentuh payudara anda
    • kedua bibirnya terdorong terlipat keluar
    • sedikitnya sekitar 1/2 inchi bagian aerola anda berada dalam mulut bayi
    Apabila anda merasakan tidak nyaman atau sakit pada saat menyusui, letakkan perlahan jari anda dalam mulut bayi, diantara gusinya, untuk melepaskan bayi dari payudara kemudian coba posisikan kembali.Bayi yang disodorkan payudara ibu akan menghisap tannpa proses menelan ketika ia memposisikan puting ibu dalam mulutnya seakan memberikan tanda bahwa bayi siap menerima tetesan air susu ibu. Kemudian pada saat bayi mulai mendapatkan air susu, anda akan melihat dagu bayi bergerak ke arah telinganya. Begitu juga area disekeliling dahinya akan bergerak-gerak. Anda juga akan mendengar bayi menelan air susu, agak cepat di awal, kemudian melambat seiring dangan hilangnya rasa haus/laparnya.

    • ASI Eksklusif
    ASI eksklusif adalah pemberianASI tanpa makanan danminuman tambahan lain padabayi berumur nol sampai enambulan. Bahkan air putih tidak diberikan dalam tahap ASIeksklusif ini.ASI eksklusif adalah pemberian ASI bagi bayi tanpa tambahan asupan apapun, baik itususu sapi (susu formula), apalagi makanan.Jadi, sang bayi hanya mengkonsumsi ASIuntuk kebutuhan nutrisinya.
    • Perbedaan ASI dan Susu Formula :
      1). ASI mengandung konsentrasi rendah besi, tetapi besi dalam ASI lebih diarbsorbsi dengan baik oleh bayi daripada besi dalam susu sapi.
      2). Protein major pada ASI (lactalbumin) lebih mudah dicerna daripada protein major pada susu sapi (kasein).
      3). ASI jarang menyebabkan konstipasi.
      4). ASI mengandung banyak antibody yang membantu bayi melawan infeksi.
      5). Karbohidrat, lemak dan vit A pada ASI lebih tinggi daripada susu sapi(formula)dan penting untuk pertumbuhan bayi.
    10.  Keuntungan dan Kekurangan ASI
    Keuntungan ASI :
    • Kolostrum (air susu yg keluar pertama) sangatberguna
    • Zat Gula (laktosa) pada ASI mampu mengurangi infeksi pada bayi dan otak bayi 
    • ASI lebih efisien dan murah, karena tidak perlu membeli kemasan susu, tidak perlu diaduk, tidak perlu dipanaskan, dan sebagainya 
    • Bayi sanggup mengontrol porsi makannya jika anda memberikan ASI Eksklusif melalui payudara, jadi bayi tidak akan sakit kekenyangan
    • ASI mengandung zat kekebalan yang membantu bayi melawan bakteri dan virus
    • ASI mengandung banyak antibody yang mencegah infeksi. IgA mencegah infeksi dari pathogen enteric, ASI juga melindungi bayi dari infeksi rotavirus, ASI juga mengandung limfosit B dan T.
    • ASI mengandung selenium yang mencegah karies pada gigi.
    • ASI mengurangi resiko atau melindungi bayi terhadap diabetes, gastroenteritis, diare, asthma,dll.
    • ASI meningkatkan kemampuan kognitif anak (diduga karena mengandung AA/DHA) dan membantu perkembangan saraf karena mengandung cystine,taurine dan methionine.
    Kekurangan ASI :
           ASI tergantung pada kondisi sng ibu. Apabila sang ibu sedang menjalani terapy dan menkonsumsi obat, maka akan berpengaruh pada produksi ASI.











    DAFTAR PUSTAKA
    1. Muaris, hindah. Bubur susu. Jakarta: Gramedia pustaka utama. 2005. 21-22.
    2.Direktorat kesehatan dan gizi masyarakat, badan perencanaan
    Pembangunan nasional. Pengembangan database pembangunan bidang
    kesehatan dan gizimasyarakat. Jakarta. 2009.
    3.Prasetyono, dwi sunar. Buku pintar ASI eksklusif pengenalan,
    praktik, dankemanfaatan-kemanfaatannya. Yogyakarta: DIVA. 2005. 21-47


    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar

    Fashion

    Beauty

    Travel